Universitas Airlangga: Dari Surabaya untuk Dunia – Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia, tidak hanya dikenal sebagai kota pahlawan, tetapi juga sebagai tempat berdirinya salah satu institusi pendidikan tinggi terkemuka di Asia Tenggara — Universitas Airlangga (UNAIR). Berdiri kokoh sejak tahun 1954, UNAIR telah menjadi simbol kemajuan ilmu pengetahuan, inovasi, dan pengabdian masyarakat. Mengusung slogan “Excellence with Morality”, universitas ini membentuk insan akademik yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga menjunjung tinggi nilai etika dan moral.
Kini, Universitas Airlangga melangkah lebih jauh. Dengan semangat “Dari Surabaya untuk Dunia”, UNAIR menargetkan posisi sejajar dengan universitas top dunia. Namun, apa yang membuat UNAIR begitu istimewa?
Sejarah dan Filosofi Nama Airlangga
Nama “Airlangga” diambil dari slot thailand Raja Airlangga, seorang raja besar yang memerintah Jawa Timur pada abad ke-11. Raja ini dikenal sebagai pemimpin bijaksana yang membawa kedamaian dan kemakmuran bagi rakyatnya. Filosofi ini melekat kuat dalam setiap langkah UNAIR — membangun bangsa melalui ilmu pengetahuan dan pengabdian.
Didirikan pada 10 November 1954, bertepatan dengan Hari Pahlawan, pendirian UNAIR merupakan wujud penghargaan terhadap perjuangan bangsa Indonesia. Dengan semangat kepahlawanan, UNAIR terus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Lokasi dan Kampus
UNAIR memiliki slot bonus 100 tiga kampus utama di Surabaya:
- Kampus A (di kawasan Gubeng) — kampus tertua, menjadi rumah bagi Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi.
- Kampus B (di Jalan Dharmawangsa) — pusat bagi fakultas-fakultas ilmu sosial dan humaniora seperti Hukum, Ekonomi dan Bisnis, Psikologi, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
- Kampus C (di kawasan Mulyorejo) — kampus terbesar, menampung fakultas-fakultas sains, kesehatan masyarakat, farmasi, keperawatan, perikanan dan kelautan, serta program pascasarjana.
Tak hanya itu, UNAIR juga mengembangkan Kampus Banyuwangi sebagai bagian dari upaya pemerataan akses pendidikan tinggi di daerah.
Fasilitas di kampus dirancang untuk menunjang kegiatan akademik dan non-akademik mahasiswa. Perpustakaan modern, laboratorium berstandar internasional, pusat riset, rumah sakit pendidikan, hingga fasilitas olahraga tersedia untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan kompetitif.
Fakultas dan Program Studi
Universitas Airlangga memiliki 16 fakultas dan satu sekolah pascasarjana, dengan lebih dari 170 program studi dari jenjang sarjana hingga doktoral. Beberapa fakultas unggulan antara lain:
- Fakultas Kedokteran (FK UNAIR) – salah satu yang tertua dan terbaik di Indonesia, dengan Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS UNAIR) sebagai rumah sakit pendidikan.
- Fakultas Hukum – dikenal sebagai pelopor reformasi hukum dan menjadi rujukan nasional dalam pengembangan hukum di Indonesia.
- Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) – program studi manajemen dan akuntansinya telah terakreditasi internasional.
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) – aktif dalam kajian-kajian kebijakan publik dan pembangunan sosial.
Program internasional dan double degree juga di tawarkan, bekerja sama dengan universitas di Jepang, Australia, Belanda, Jerman, dan negara-negara lain.
UNAIR di Panggung Dunia
Komitmen untuk menjadi universitas kelas dunia di wujudkan UNAIR melalui berbagai pencapaian:
- Peringkat Dunia: Berdasarkan QS World University Rankings 2025, UNAIR masuk dalam top 500 universitas terbaik dunia, dan menjadi salah satu dari lima universitas terbaik di Indonesia.
- Publikasi Ilmiah: UNAIR konsisten masuk dalam lima besar perguruan tinggi Indonesia dengan publikasi terbanyak di jurnal internasional bereputasi seperti Scopus dan Web of Science.
- Jaringan Internasional: UNAIR menjadi anggota aktif berbagai asosiasi internasional seperti ASEA-UNINET, AUN (ASEAN University Network), dan APRU.
- Mahasiswa Asing: Setiap tahunnya, ratusan mahasiswa internasional dari Asia, Afrika, dan Eropa belajar di UNAIR dalam berbagai program seperti degree program, student exchange, dan summer course.
UNAIR juga kerap mengirimkan mahasiswa dan dosennya untuk mengikuti program mobilitas global — mulai dari pertukaran pelajar hingga konferensi internasional.
Inovasi dan Riset
UNAIR bukan hanya tempat belajar, tetapi juga pusat inovasi. Berbagai riset dan inovasi dari kampus ini telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Contohnya:
- Pusat Riset Vaksin dan Obat: UNAIR menjadi pelopor pengembangan vaksin COVID-19 dalam negeri.
- Start-up Mahasiswa dan Inkubator Bisnis: UNAIR mendorong mahasiswanya untuk menjadi technopreneur melalui program Inkubator Bisnis dan program Kedaireka.
- UNAIR Science Techno Park (STP): tempat pengembangan produk-produk inovasi hasil riset dosen dan mahasiswa, mulai dari obat herbal hingga teknologi pangan dan lingkungan.
Pengabdian untuk Negeri
UNAIR juga di kenal luas melalui pengabdian masyarakat yang menyentuh berbagai pelosok negeri. Mahasiswa dan dosen UNAIR aktif melakukan kegiatan seperti:
- UNAIR Mengajar: program pengiriman mahasiswa ke daerah tertinggal untuk mengajar dan menginspirasi anak-anak.
- UNAIR Health Mission: layanan kesehatan gratis di daerah-daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
- Program Desa Binaan: kerja sama jangka panjang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.
Semangat “Dari Surabaya untuk Dunia” bukan sekadar jargon, tetapi di wujudkan melalui kontribusi nyata, mulai dari lokal hingga global.
Kehidupan Mahasiswa dan Budaya Akademik
Sebagai kampus multikultural, kehidupan mahasiswa UNAIR sangat dinamis. Terdapat lebih dari 100 organisasi kemahasiswaan di berbagai bidang: seni, olahraga, jurnalistik, keilmuan, hingga kerohanian. Mahasiswa UNAIR di kenal aktif berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Budaya akademik di UNAIR menekankan pada kritis, kreatif, dan kolaboratif, sejalan dengan upaya menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan abad ke-21.
Langkah ke Depan: Menuju Universitas Berkelas Dunia
UNAIR telah menetapkan visi ambisius: menjadi salah satu 100 universitas terbaik dunia pada tahun 2039, bertepatan dengan usia 85 tahun. Untuk mencapainya, UNAIR fokus pada:
- Internasionalisasi kurikulum
- Peningkatan kualitas riset
- Digitalisasi kampus dan pembelajaran
- Kolaborasi global dan kemitraan industri
Rektor, dosen, mahasiswa, dan seluruh sivitas akademika UNAIR bersama-sama mewujudkan visi ini dengan semangat gotong royong dan inovasi berkelanjutan.
Penutup
Universitas Airlangga bukan sekadar institusi pendidikan — ia adalah agen perubahan. Dari kampus di Surabaya, ide-ide besar lahir, inovasi tercipta, dan pemimpin masa depan di bentuk. Dengan akar kuat di bumi Indonesia dan sayap terbentang ke cakrawala global, UNAIR adalah representasi nyata dari visi “Dari Surabaya untuk Dunia”.
Jika dunia mencari tempat di mana ilmu dan moral berjalan beriringan, Universitas Airlangga adalah jawabannya.